Loopow.com – Menulis artikel blog merupakah hal yang sudah pasti sering dilakukan oleh para blogger, semakin banyak artikel yang di terbitkan maka peluang blog menjadi ramai penggunjung lebih tinggi.
Akan tetapi, cara menulis artikel untuk blog berbeda dengan penulisan artikel ilmiah yang umumnya digunakan di institusi pendidikan karena artikel untuk blog ditujukan selain untuk manusia, juga ditujukan kepada robot mesin pencari seperti google.
Penulisan artikel untuk blog memang gampang-gampang susah, dan tidak sedikit blogger pemula yang kurang memahami bagaimana cara menulis artikel untuk blog.
Oleh sebab itulah kemudian banyak yang menawarkan jasa penulis artikel blog yaitu menulis artikel dibayar dengan rupiah.
- Advertisement -
Lantas bagaimana seharusnya penulisan artikel serta penulisan judul artikel yang benar itu? mari kita bahas selengkapnya.
Cara menulis artikel blog yang benar
Menulis artikel blog yang baik dan benar memerlukan beberapa hal yang perlu diperhatkan, Berikut beberapa tips yang dapat membantu meningkatkan kualitas konten artikel dengan tingkat keterbacaan tinggi.
Sesuaikan judul dengan isi artikel
Jangan pernah menulis judul clickbait. Pastikan pembuatan judul tidak terlalu berlebihan yang bahkan menutupi inti dari isi artikel.
Judul dan isi artikel yang sesuai sangat penting dalam menulis artikel yang ramah SEO.
Mesin pencari menggunakan algoritma untuk menilai relevansi dan keaslian artikel dengan judul yang ditampilkan di hasil pencarian.
Oleh karena itu, Pastikan terlebih dahulu judul dan isi artikel mencerminkan topik yang dibahas dengan akurat dan jelas.
Selalu perhatikan kata kunci yang relevan dengan topik artikel agar kemungkinan artikel muncul di hasil pencarian semakin meningkat.
Buatkan outline terlebih dahulu
Terkadang dalam menulis artikel, isi artikel bahkan lari dari topik ini yang di targetkan. Olehnya, Sebelum mulai menulis artikel, penting untuk membuat outline terlebih dahulu.
Outline atau kerangka tulisan akan sangat membantu mengorganisir ide dalam menyusun artikel agar menjadi lebih efektif.
Outline juga memiliki perang untuk membantu dalam memperjelas topik yang dibahas dalam artikel sehingga lebih mudah untuk mengembangkan ide-ide yang relevan dengan topik yang ingin di tulis tersebut.
Dengan membuat outline terlebih dahulu, kita dapat mempercepat proses penulisan artikel, menghindari blokade kreatif, dan menghasilkan artikel yang lebih terstruktur dan mudah dipahami oleh pembaca.
Outline yang kita susun, dapat dijadikan judul subheading. agar mesin pencari juga dapat dengan mudah memahami maksud dari isi artikel.
Tempatkan kata kunci di paragraf awal
Tempatkan kata kunci di paragraf awal, cara ini sangat membantu meningkatkan kecocokan dan relevansi artikel dengan kata kunci yang dicari oleh pengguna.
Selain itu, ini juga dapat membantu mesin pencari untuk lebih mudah memahami topik yang dibahas dalam artikel.
Pastikan kata kunci yang ditempatkan di paragraf awal terintegrasi secara natural dalam kalimat dan memberikan gambaran umum tentang topik yang dibahas.
Meskipun sebenarnya menempatkan kata kunci di paragraf awal tidak menjamin secara penuh artikel akan langsung muncul di posisi atas hasil pencarian mesin pencari, tetapi ini memberikan peluang lebih besar dari pada tidak dipraktikan sama sekali.
Selain itu, pastikan juga untuk tidak melakukan keyword stuffing karena praktik ini justru memperburuk nilai artikel di mata mesin pencari.
Sebarkan kata kunci semantik di paragraf tengah
Setelah menempatkan kata kunci di paragraf awal, disarankan juga untuk menempatkan kata kunci semantik di paragraf tengah artikel.
Kata kunci semantik adalah kata-kata yang terkait dengan topik yang dibahas dalam artikel dan membantu mesin pencari untuk memahami secara penuh konteks artikel dengan lebih baik.
Dalam praktinya, penempatan kata kunci semantik harus dilakukan secara alami, jangan terlalu banyak menyisipkan kata kunci. sesuaikan penempatan kata kunci agar tidak mengganggu struktur kalimat secara keseluruhan.
Tempatkan kata kunci di paragraf akhir
Selain menempatkan kata kunci di paragraf awal, kata kunci semantik di paragraf tengah secara tersebar, juga penting menempatkan kata kunci utama di paragraf akhir artikel.
Menempatkan kembali kata kunci utama di paragraf akhir dapat membantu memperkuat relevansi artikel dengan topik yang dibahas.
Hal ini juga dapat memberikan kesan terakhir yang kuat kepada pembaca dan membaut mereka mengingat topik yang dibahas.
Dalam penempatan kata kunci utama di paragraf akhir, pastikan juga untuk memberikan kesimpulan yang singkat tetapi jelas mengenai topik yang dibahas dalam artikel.
Tambahkan gambar, grafis atau video
Untuk meningkatkan kualitas, dan nilai informatif artikel baiknya menambahkan gambar, grafis atau video dalam artikel.
Pengunjung akan lebih nyaman dengan konten artikel yang disertai dengan visual. Selain itu, Menambahkan konten visual juga dapat meningkatkan SEO artikel karena mesin pencari dapat memperhitungkan konten visual dalam peringkat hasil pencarian.
Akan tetapi, dalam penambahan gambar, grafis ataupun video, pastikan konten visual tersebut relevan dengan isi artikel.
Perhatikan juga ukuran dan format gambar agar tidak memperlambat waktu muat halaman blog.
Perhatikan struktur penulisan
Setelah artikel selesai ditulis, ada baiknya untuk kembali memperhatikan struktur penulisan secara keseluruhan.
Stuktur penulisan artikel yang baik dan rapi sangat penting untuk SEO friendly. Pastikan struktur penulisan di susun secara runut agar pembaca juga dapat dengan nyaman mengikuti isi artikel.
Selain itu, Pastikan juga untuk memperhatikan tata bahasa dan ejaan yang benar, serta memeriksa kembali kesalahan penulisan (Typo) sebelum artikel diterbitkan.
Cara meningkatkan nilai keterbacaan artikel
Setelah artikel sudah selesai disusun mengikuti strutur dan cara penulisan artikel blog yang baik dan benar seperti yang sudah dijelaskan diatas, maka selanjutnya kita akan meningkatkan nilai keterbacaan artikel agar lebih tinggi.
Memperbaiki artikel agar nilai keterbacaannya meningkat maka hanya ada 2 metode utama yang perlu dilakukan, adapun metode dimaksud sebagai berikut:
Buat paragraf tidak terlalu panjang
Untuk meningkatkan nilai keterbacaan artikel agar menjadi tinggi adalah mempersingkat paragraf.
Jika ada paragraf yang terlalu panjang maka pertimbangkanlah untuk membaginya menjadi beberapa paragraf.
Beberapa plugins SEO merekomendasikan bahwa tiap paragraf dalam artikel sebanyak-banyaknya berisi 25-30 kata.
Namun jika sebuah paragraf panjang tidak dimungkinkan lagi untuk dipecah karena akan mempengaruhi konteks kalimat, maka pastikan secara keseluruhan artikel paragraf panjang tidak mendominasi.
Perhatikan intensitas penggunaan kalimat pasif
Selanjutnya, untuk meningkatkan nilai keterbacaan artikel menjadi tinggi yaitu memperhatikan intensitas penggunaan kalimat pasif.
Sebenarnya, penggunaan kalimat pasif dalam penulisan artikel seringkali dihindari karena dianggap tidak efektif dan sulit dipahami oleh pembaca, bahkan mengubah makna dari sebuah kalimat.
Kalimat pasif cenderung membuat kalimat terdengar kurang jelas dan kurang langsung, bahkan terkesan bertele-tele.
Tetapi dalam beberapa kasus, penggunaan kalimat pasif dapat membantu penulis untuk menekankan objek atau hasil dari sebuah tindakan, tanpa menunjukkan siapa yang melakukan tindakan tersebut.
Contoh kalimat pasif “Dua belas buku telah dipinjam oleh Mahasiswa A”,
Penggunaan imbuhan “di” akan membuat kalimat menjadi kalimat pasif.
Dari contoh kalimat diatas dapat diubah menjadi kalimat aktif menjadi:
“Mahasiswa A telah meminjam dua belas buku”.
Penutup
Menulis artikel dengan tingkat keterbacaan tinggi memang memicu nilai SEO, akan tetapi terkadang penulisan artikel yang terlalu memperhatikan tingkat keterbacaan terkadang memperlambat penulisan itu sendiri, membuat kalimat menjadi terkesan bertele-tele, dan tidak diungkapkan secara langsung.
Meski demikan mempelajari cara menulis artikel agar memiliki nilai ketebacaan tinggi tidak ada salahnya sebagai tambahan pengetahuan. Dan ini bukan sesuatu yang wajib dilakukan untuk mendapatkan perhatian dari mesin pencari guna mendapatkan peringkat dalam SERP.